Toba (Sumut) – Sabtu, 1 Maret 2025 bertempat di Lapangan Hasahatan Jonggi Manulus, Porsea, Kabupaten Toba akan diadakan Doa Bersama yg akan dipimpin langsung Ephorus HKBP, Pdt. DR. Victor Tinambunan. Kegiatan ini diprakarsai oleh beberapa pendeta, pemerhati lingkungan dan tanah adat, termasuk Pdt. Jurito Sirait.
Setelah kejadian viral di medsos ketika bibit padi yang ditanam masyarakat dirusak oleh petugas pengamanan salah satu perusahaan besar di Nagasaribu, Tapanuli Utara (Taput) yang berjarak eua jam dari Tarutung, banyak masyarakat menaruh empati. Tak hanya itu, akses jalan yang kerap digunakan masyarakat juga diportal perusahaan sehingga masyarakat tidak memiliki akses jalan ke ladang mereka. Untuk itu Ephorus HKBP mendatangi lokasi Desa Nagasaribu dan meminta agar portal bisa dibuka untuk kepentingan masyarakat. Beberapa hari kemudian seperti yang disampaikan di laman FB Ephorus, portal sudah dibuka untuk kepentingan masyarakat.
Kemarin menerima pesan WA dari pihak manajemen perusahaan besar tersebut (TPL).
“Selamat Siang Ompung. Palang yang di Nagasaribu sudah kami buka, ya, Ompung.”
Satu langkah yang baik untuk langkah yang baik selanjutnya. Begitulah yang tertulis di laman FB Ephorus HKBP 5 hari lalu.
Kenapa Doa Bersama harus dilakukan di Porsea, bukan di Nagasaribu? Karena perusahaan TPL yang dikatakan Ephorus itu berlokasi di Porsea.
IP/Ed. MN